Pesawat Sederhana Katrol
A. Konsep Katrol
Katrol adalah salah satu jenis pesawat sederhana berpentuk silender berporos putar yang digunakan untuk mengangkat atau menurunkan beban dengan bantuan tali.
Konsep
katrol didasarkan pada prinsip dasar bahwa menggunakan katrol dapat mengurangi
gaya yang diperlukan untuk mengangkat beban.
Prinsip kerja
katrol adalah dengan memanfaatkan perubahan arah gaya gravitasi. Ketika beban
diikatkan pada tali dan ditarik ke atas, gaya gravitasi beban akan bekerja
menarik beban ke bawah. Namun, dengan menggunakan katrol, gaya gravitasi beban
dapat diubah arahnya sehingga beban dapat diangkat ke atas dengan lebih mudah.
Dalam penggunaan katrol, semakin banyak jumlah katrol yang digunakan, semakin besar pengurangan gaya yang diperlukan untuk mengangkat beban.
Selain mengurangi gaya yang
diperlukan untuk mengangkat beban, katrol juga memungkinkan untuk mengubah arah
gaya yang diperlukan. Misalnya, jika beban ditarik ke samping, katrol dapat
mengubah arah gaya menjadi vertikal sehingga beban dapat diangkat ke atas.
Dengan demikian, katrol sebagai pesawat sederhana memiliki peran penting dalam memudahkan pengangkatan beban dengan mengurangi gaya yang diperlukan dan mengubah arah gaya.
Konsep ini dapat diterapkan dalam berbagai situasi, seperti pengangkatan
barang berat di industri, penggunaan tali tambang, atau penggunaan katrol pada
alat-alat berat.
B. Jenis-Jenis
Katrol
Katrol terdiri dari beberapa jenis, yaitu katrol tetap, katrol bebas, dan katrol rangkap $(majemuk)$.
Katrol tetap adalah katrol yang terpasang pada suatu titik yang
tetap, katrol bebas adalah katrol yang dapat bergerak atau digerakkan,
sedangkan katrol majemuk adalah sununan rangkaian dari beberapa katrol.
1.
Katrol Tetap
Katrol tetap adalah katrol yang terpasang
pada satu titik. Umumnya katrol ini tidak dapat dipindah-pindah. Katrol tetap diperlihatkan
seperti gambar berikut :
Katrol tetap memiliki keuntungan mekanis $(KM=1)$, sehingga F = W, dengan kata lain bahwa diperlukan gaya untuk mengangkat suatu beban sebesar berat beban tersebut.
Meskipun katrol tetap secara mekanis tidak menguntungkan, namun dengan adanya katrol arah berat beban bisa diubah arahnya sehingga lebih mudah Ketika memindahkan benda.
Contoh Kasus :
Jika sebuah beban 500 N diangkat
dengan menggunakan katrol tetap oleh seorang pekerja, maka pekerja tersebut
harus mengeluarkan tenaga dengan besar gaya 500 N juga.
2.
Katrol Bebas
Katrol bebas adalah katrol yang dapat
bergerak atau digerakkan. Katrol bebas diperlihatkan seperti gambar berikut :
Katrol bebas memiliki keuntungan
mekanis $(KM=2)$, sehingga F = ½ W, dengan kata lain bahwa diperlukan gaya untuk
mengangkat suatu beban setengah berat beban tersebut atau berat beban yang dapat
diangkat adalah 2 kali lebih besar dari gaya yang dapat diberikan.
Contoh Kasus :
Kasus 1
Jika sebuah beban 500 N diangkat
dengan menggunakan katrol bebas oleh seorang pekerja, maka pekerja tersebut
harus mengeluarkan tenaga dengan besar gaya 250 N.
Kasus 2
Jika seorang pekerja dapat mengangkat
beban 500 N tanpa katrol, maka dengan katrol bebas pekerja tersebut dapat
mengangkat beban 1000 N.
3.
Katrol Rangkap/Majemuk
Katrol majemuk adalah sununan
rangkaian dari beberapa katrol. Katrol majemuk diperlihatkan seperti gambar
berikut:
Katrol majemuk memiliki keuntungan mekanis (KM=jumlah katrol yang digunakan atau KM=jumlah tali yang menggantung pada katrol) sehingga F = W/KM, dengan kata lain bahwa besar gaya F yang diperlukan untuk mengangkat suatu beban, sebesar berat beban dibagi dengan kuntungan mekanis katrol tersebut.
Contoh Kasus :
Kasus 1
Jika sebuah beban 600 N diangkat
dengan menggunakan katrol majemuk menggunakan 3 katrol $(3\;tali\;yang\;menggantung)$ oleh seorang pekerja, maka pekerja tersebut cukup mengeluarkan
tenaga dengan besar gaya 200 N.
Kasus 2
Jika seorang pekerja dapat mengangkat beban 500 N tanpa katrol, maka dengan menggunakan katrol majemuk menggunakan 3 katrol $(3\;tali\; yang\; menggantung),$ pekerja dapat mengangkat 1500 N.
Soal :
1.
Perhatikan gambar!
Berapakah besar gaya $(F)$ yang
diperlukan untuk dapat mengangkat beban?
2.
Perhatikan gambar!
Berapkah besar beban yang dapat
diangkat?
3.
Perhatikan gambar!
Berapakah besar gaya yang diperlukan
untuk mengangkat beban tersebut?
Post a Comment for "Pesawat Sederhana Katrol"